Rabu | 07 Juni 2023 |
×

Pencarian

PERISTIWA

Terkait Musibah KRI Nanggala 402, Ini Pesan Khusus Bos Pentagon ke Prabowo

MEDIAKEPRI.CO.ID, Jakarta – Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Austin Lloyd mencuitkan kembali pesan khusus ke RI soal musibah tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.

Dalam cuitan terbarunya yang mencantumkan Twitter Menhan RI Prabowo Subianto, bos Pentagon itu mengaku sedih mendengar kematian 53 pelaut Indonesia di kapal selam buatan Jerman tersebut.

“Saya sangat sedih mendengar kematian tragis 53 pelaut Indonesia di kapal # Nanggala402,” katanya dilansir dari akun Twitternya @SecDef, dan dikutip dari cnbcindonesia.com, Minggu, 25 April 2021.

“Pikiran dan doa saya pagi ini bersama Menteri Pertahanan @Prabowo , keluarga para pelaut itu, dan semua orang di militer Indonesia saat mereka menghadapi tragedi ini.”

Sebelumnya, ia memang berkontak dengan Prabowo terkait bantuan AS untuk membantu pencarian kapal. Bahkan pesawat canggih AS P-8 Poseidon telah dikirimkan untuk membantu pencarian.

Ia pun menawarkan bantuan tambahan berupa aset bawah laut untuk evakuasi. Prabowo, dalam siaran resmi Kementerian Pertahanan AS, mengapresiasi kepedulian dan bantuan tersebut.

Nanggala 402 meminta izin menyelam sejak Rabu dini hari. Dalam latihan itu, KRI Nanggala membawa 53 awak (49 ABK, 1 komandan kapal dan tiga orang Arsenal)

Pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 difokuskan di laut sebelah utara Bali, yakni sekitar 40 km dari Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali. Di lokasi tersebut ditemukan tumpahan minyak dan daya magnet yang besar yang diduga bersumber dari KRI Nanggala-402.

Pada Sabtu, 24 Pergi 2021, TNI mengumumkan Nanggala-402 dinyatakan tenggelam (subsunk) di Laut Bali. Kapal terdeteksi berada di kedalaman hingga 850 meter di bawah permukaan laut. (***)