Minggu | 04 Juni 2023 |
×

Pencarian

HEADLINE

Nurhidayat Resmi Mundur dari Ketua Bawaslu Karimun

MEDIAKEPRI.CO.ID, Karimun – Ketua Bawaslu Kabupaten Karimun, Nurhidayat, S.Sos resmi menyatakan mundur dari Bawaslu Kabupaten Karimun per tanggal 5 Mei 2023.

Kabar pengunduran ini mungkin sangat mengejutkan sebagai kalangan di Karimun pasalnya masa jabatan beliau berakhir tiga bulan lagi.

Nurhidayat mengatakan bahwa pengunduran dirinya tidak ada masalah apa-apa melainkan hanya ingin beristirahat saja dan fokus mengabdi lebih luas lagi terhadap masyarakat.

“Hari ini saya sudah berpamitan dengan rekan kerja di sekretariat Bawaslu Karimun dan saya ingin fokus mengabdi lebih luas untuk kampung saya ke depannya,” ujarnya.

Pria kelahiran Moro ini, selama menjabat sebagai Pengawas Pemilu kinerja dari Putra Daerah ini perlu diberikan apresiasi. Berikut catatannya:

Pencoretan salah satu oknum calon legislatif dari daftar calon tetap DPRD Kabupaten Karimun pada Pemilu 2019.

Putusan Pidana Pemilu bagi oknum anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) akibat pengrusakan surat suara yang dilakukan.

Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang di 6 TPS di Kabupaten Karimun pada Pemilu 2019.

Rekomendasi pelanggaran netralitas ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) oleh salah satu oknum ASN guru di Kabupaten Karimun.

Gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi RI pada Pilkada tahun 2020.

Selain catatan di atas, Nurhidayat bersama kedua rekannya juga berhasil membawa Bawaslu Kabupaten Karimun meraih peringkat tiga besar dalam dua tahun berturut-turut diajang anugerah Keterbukaan Informasi Public kategori badan vertikal tingkat Kabupaten/kota se-Provinsi Kepulauan Riau.

Kepada kedua mantan rekan kerjanya Mohammad Fadli, SH dan Tiuridah Silitonha, SH, Nurhidayat berpesan agar dapat menjalankan tugas dengan baik agar kredibilitas, dan kinerja lembaga tetap berjalan baik.

Keputusan saya mundur dari Bawaslu Kabupaten Karimun sudah bulat. Dan saya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pemangku kepentingan pemilu, dan seluruh masyarakat Kabupaten Karimun jika selama bertugas masih terdapat kelemahan.

“Saya sudah seoptimal mungkin dalam menjalankan tugas, namun sebagai manusia biasa tentu tidak terlepas dari kelamahan-kelamahan yang ada,” tutupnya.