MEDIAKEPRI.CO.ID, Tanjungpinang – Pemprov Kepri melalui Dinas Koperasi dan UMK Provinsi Kepri menyelenggarakan pelatihan bagi pengurus koperasi dan pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) yang tersebar di wilayah Kepri.
Tidak hanya itu, pelatihan yang juga diikuti pemilik badan usaha kecil se-Provinsi Kepri itu bertujuan untuk peningkatan kapasitas koperasi dan UMK itu sendiri.
Pelatihan diselenggarakan di Trans Aston Tanjungpinang Provinsi Kepri yang berlangsung selama dua hari, 27 – 29 Mei 2023.
Setidaknya diikuti 170 peserta yang berasal dari UKM asal Tanjungpinang dan Bintan serta pengurus koperasi yang berasal dari 7 kabupaten/kota di Kepri
Pelatihan tersebut meliputi Penyusunan Rencana Usaha, Penyusunan Business Model Canvas (BMC), Kompetensi Bagi Pelaku Usaha Mikro dan Usaha Kecil, Pengawasan Koperasi dan Pengembangan Koperasi Modern.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepri, H Agusnawarman mengatakan pihaknya mengundang sekitar 170 peserta.
“Ratusan peserta itu terbagi dua bidang yakni pengurus dan pengawas koperasi sebanyak 50 orang dan pemilik UKM sebanyak 120 orang, “ungkapnya kepada wartawan.
Peserta pelatihan katanya dibagi beberapa kelas sesuai dengan materi. Di bidang UKM, materi yang diberikan terkait penyusunan rencana usaha, penyusunan bisnis model canvas dan pengenalan akses pasar global.
“Kemudian di bidang koperasi pelatihan diberikan berkaitan dengan pengawasan koperasi dan pengembangan koperasi modern, “sebutnya.
Pelatihan perlu dilaksanakan ujar Agusnawarman pada era teknologi dan informasi yang terus berkembang dan persaingan dunia usaha semakin berat dan penuh tantangan.
“Maka melalui pelatihan ini diharapkan ada peningkatan agar UKM di Provinsi Kepri naik kelas dan terwujudnya koperasi yang modern, “harapnya.
Terkhusus bagi pelaku UKM di Kepri, Agusnawarman menekankan agar pelaku tidak lagi hanya mampu menghasilkan produk.
Namun dengan adanya pelatihan ini antara peserta juga dapat saling tukar pikiran agar untuk bagaiman orientasi ekspor.
Dalam pelatihan tersebut, panitia mengundang sejumlah pembicara yang kompeten dibidangnya yang berasal dari dalam Provinsi Kepri dan Pulau Jawa.***
